Senin, 24 Februari 2014

Belajar entrepreneurship itu asyik

       Salam Entrepreneur,
      Belajar seumur hidup itu memang seharusnya menjadi pedoman kita menghadapi dunia yang dinamis. Kita tidak harus menguasai satu ilmu, atau beberapa ilmu, sekumpulan ilmu, tapi paling tidak semuanya. Namun kemampuan otak kita terbatas, hanya bisa mengingat sesuatu saat kita sedang berpikir dalam keadaan optimal. Sehingga mempelajari segala sesuatu nya itu harus dari niat dan keinginan untuk terus berkembang.
        Seperti yang saya dapatkan selama mengikuti ECW batch ke 2 sampai pada T100 yang berlangsung dari seminggu kemarin, bahwa ilmu itu sangat berharga. Tidak hanya berupa teori dari bacaan , praktek di lapangan sampai pada mengutip hal-hal yang bisa menjadi motivasi berdasarkan pengalaman orang yang sudah lama menggeluti bidangnya, khususnya dunia usaha dan bisnis.Salah satunya Pak Ciputra, yang memberikan motivasi dengan nada-nada sederhana.Beliau mempunyai mimpi yang mulia dalam 25 tahun lagi akan lahir setidaknya empat juta entrepreneur baru di Indonesia. Hal inilah salah satu impian Beliau yang membuat saya lebih bersemangat lagi dalam mempelajari ilmu entrepreneurship ini. Walaupun background saya teknik, tapi saya yakin dengan semangat kesulitan pasti dapat diatasi.
        Selama seminggu ini kami sudah mempelajari tentang Growth Mindset. Dimana dapat diartikan sebagai mindset/cara berpikir yang bertumbuh. Seperti yang sudah diungkapkan oleh Bapak Ciputra dalam videonya, hal-hal yang menurut saya luar bisa yang bisa kita telaah adalah Scale Up. Dalam mencapai posisi ini tentunya berawal dari suatu usaha mendirikan / membuat usaha yang mulai dari perusahaan kecil. Sehingga sebagai langkah awal yang cukup sulit menuju scale up yang tantangannya cukup berat. Hal ini serupa dengan mempertahankan rangking kelas saat masih sekolahan, dimana bertahan dalam zona aman namun memikirkan hal yang lebih besar untuk profit yang lebih besar lagi. Sehingga, kalau kita lengah sedikit saja, grafik hasil/output usaha kita akan naik- turun.
         Begitu juga dengan apa yang disampaikan Bapak Dahlan Iskan dengan motivasi luar biasa dengan judul,  Mimpi dan Fokus menjadi Pengusaha Besar. Pelajaran yang bisa saya dapatkan dari Beliau adalah saat Beliau mengatakan : "menekuni apa yang saya tekuni saat itu, sampai betul-betul saya menguasai, mendalami, menjiwai". Ini bisa dijadikan kunci, bahwa apaun tujuan kita, kita harus lakukan dengan sungguh-sungguh. Dimana tingkat kesungguhan tersebut dapat diukur dari niat dan hasil yang diperoleh nantinya.
         Selain itu, dari video Pak Sudhamek AWS, yang menjelaskan bahwa semua awal itu sangatlah sulit. Hal ini menurut saya bahwa sulit dalam mendirikan, sulit dalam membangun, sulit dalam mengelola sampai pada saat klimaks maka sulit untuk mempertahankan suatu usaha.
         Kalau kita melihat video dari Pak Sandiaga Uno, pelajaran yang dapat saya telaah, saat Beliau mengungkapkan 3 kunci untuk Scale Up , yaitu Mindset, Comfort Zone dan Inovasi.Sehingga yang pertama kita lakukan adalah mindset untuk berkembang, dengan penuh keyakinan akan terwujudnya tujuan yang kita inginkan. Selanjutnya, kita jangan hanya bertahan dalam comfort zone, kita harus dapat memikirkan hal yang luas keluar dari zona kemampuan kita. Sehingga walaupun keluar dari jalur tapi kita dapat mengatasi setiap permasalahan dalam mengembangkan hal yang lebih besar lagi. Yang terakhir, yaitu Inovasi yang tidak pernah berhenti. Jadi, selalu memikirkan hal-hal yang kreatif dan inovatif sesuai dengan perkembangan era globalisasi.
         Selanjutnya, jika kita melihat video dari Pak Antonius Tanan, mengenai intention yang diambil dari buku berjudul Understanding The Entrepreneurial Mind . Intention (kehendak) merupakan gabungan dari Desirability atau keinginan dan Feasibility atau kelayakan. Jadi, kalau kehendaknya ingin kuat, alternatif pertama, keinginannya dibesarkan. Sehingga, untuk mencapai kehendak sukses dalam menjalankan usaha, harus mempunyai keinginan yang kuat juga, untuk menentukan kelayakan dari tujuan kita tersebut.
        Yang terakhir adalah video dari Pak Nur Agustine mengatakan ada dua jenis mindset. Pertama adalah mindset yang bersifat tetap atau fixed mindset, dan growth mindset (pemikiran yang bertumbuh). Sehingga, tujuan akhirnya adalah bagaimana agar mindset kita bertumbuh.
        Demikian pelajaran yang saya dapatkan dari Week 1, dimana penjelasannya mudah dimengerti dan membuat saya lebih tergerak lagi untuk mengembangkan usaha. Mohon maaf jika ada kesalahan kata-kata dalam membuat tulisan ini. Terima Kasih
Sekali lagi, saya ucapkan Salam Entrepreneur!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar